Gedung Bagus, Kinerja Harus Bagus

Adat Betawi identik dengan pantun. Maka itu, Kecuk Suhariyanto, Kepala BPS membuka kegiatan Sosialisasi Sensus Penduduk 2020 dan peresmian serentak gedung kantor BPS kota di Provinsi DKI Jakarta dengan pantun, (17/9). “Masyarakat Jakarta terdiri dari berbagai suku. Penduduk aslinya orang Betawi. Alhamdulillah kita bisa bertemu. Meresmikan gedung BPS kota di DKI.”

.
Pasca satu dekade, akhirnya BPS Kota di Provinsi DKI Jakarta (Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat) memiliki kantor sendiri setelah sebelumnya “numpang” di kantor Walikota masing-masing tempat. “Sudah puluhan tahun di sini (di kantor Walikota, red), sebetulnya sudah menjadi belahan hati dan belahan jiwa, tak terpisahkan,” ucap Walikota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko. Apresiasi dan harapan untuk terus bersinergi diutarakan dalam sambutannya.
.
Kecuk mengharapkan dengan adanya gedung baru ini akan membuat kinerja menjadi bagus. “Gedung yang bagus, selayaknya harus membawa kinerja yang bagus. Tidak ada gunanya gedungnya megah, tapi performanya biasa-biasa saja,” tutur Kecuk. Penggunaan gedung ini harus digunakan untuk kepentingan masyarakat luas karena berasal dari uang rakyat. “Buka pintu kantor seluas-luasnya. Sebagai Aparatur Sipil Negara kita wajib memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat luas sesuai dengan tupoksinya,” tambah Kecuk. Tak lupa, Kecuk juga mengimbau agar para undangan bersama-sama mendukung Sensus Penduduk 2020 untuk mencatat Indonesia.
.
Setelah peresmian gedung dan pemotongan pita, Kepala BPS dan undangan melihat interior kantor BPS Kota Jakarta Utara. Desain yang cenderung minimalis sangat terpampang jelas menghiasi dinding-dinding gedung kantornya. Nuansa kekinian menjadi pemandangan segar bagi para penghuni maupun pengunjung kantor BPS ini. Harapannya ini membuat nyaman bagi siapapun yang berkunjung ke kantor BPS Kota Jakarta Utara. @ Jakarta utara