9 Desember 2018 | Kegiatan Statistik Lainnya
Bandung - Ekonomi kreatif (ekraf) merupakan salah satu sektor yang diharapkan menjadi kekuatan baru ekonomi nasional di masa mendatang. BPS bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menyelenggarakan "Workshop Evaluasi Akhir Penyusunan Data Statistik Ekonomi Kreatif Tahun 2018" di The Trans Luxury Hotel Bandung, 8-11 Desember 2018.
Workshop ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan data, baik dari teknis maupun administrasi, sehingga diharapkan bisa menjadi benchmark bagi kegiatan serupa di masa mendatang.
Sekretaris Utama BPS, Adi Lumaksono menjelaskan bahwa kerja sama swakelola antara Bekraf dan BPS yang telah berjalan selama tiga tahun sejak tahun 2016 sangatlah strategis, (9/12). Pemerintah, dalam hal ini Bekraf, maupun institusi lainya dapat memanfaatkan data statistik ini untuk berbagai kepentingan.
Hadir di tempat yang sama Sekretaris Utama Bekraf, Restog Kusuma mengharapkan di tahun depan, kedua pihak tetap bekerja sama untuk penyusunan PDB dan ekspor serta tenaga kerja di sektor ekraf. "Kami berharap mendapatkan support data untuk penyusunan RPJMN dan Renstra kami untuk 2020-2024," tegas Restog.
Berita Terkait
BPS-Bekraf Lanjutkan Kerja Sama Penyusunan Data Statistik Ekonomi Kreatif
BPS-Bekraf Mulai Susun Pedoman Penghitungan Ekspor Jasa Ekonomi Kreatif
Rilis data strategis BPS
Rilis data strategis BPS (Inflasi)
Pererat Sinergi dan Kerja Sama di Rateknas Surabaya
Kerja Sama Babak Baru Statistik Indonesia dan Australia
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Dompu (Statistics Indonesia Dompu Regency) Jln. Akasia No. 2 Dompu 84211
Telp (0373) 21084
Faks (0373) 21084
Mailbox : bps5205@bps.go.id
Tentang Kami