Untuk mendapatkan data mengenai statistik Kabupaten Dompu silakan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Dompu Jl. Akasia No. 2 Dompu 84211, Telp. & Fax (0373) 21084, Mailbox : bps5205@bps.go.id

Publikasi Kabupaten Dompu Dalam Angka 2023 dapat diunduh melalui link berikut

Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) BPS Kabupaten Dompu

Data as New Currency

29 Agustus 2019 | Kegiatan Statistik Lainnya

Jakarta - Perkembangan data yang pesat mengantarkan posisinya sebagai “The new currency”. Layaknya mata uang, saat ini keberadaan data dinilai dengan dengan daya tawar tinggi karena mampu memberikan insight baru. Dalam dunia pemanfaatan data, pemangku kepentingan seringkali menggunakan produk statistik pemerintah yang diyakini kredibel dan valid untuk mendukung keberagaman sumber data yang mereka miliki. Pemerintah sebagai pemilik data perlu melaksanakan tugas dan fungsinya untuk melakukan tata kelola data yang baik yang mengedepankan perlindungan keamanan dan privasi data-data yang bersifat strategis.

“Kita semua tahu bahwa kita masuk ke dalam era Revolusi Industri 4.0, ketersediaan dan jenis data menjadi berubah total. Dulu kita mendata hanya lewat sensus maupun survei saja, tapi dengan adanya bigdata ketersediaan data menjadi berubah. Sumber datanya menjadi beraneka ragam,” ujar Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto saat mengisi feature speech pada acara Lokadata Conference (ILOC) 2019 di Grand Ballroom, Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Rabu (27/8).

Acara yang digagas oleh salah satu media online berbasis data dan robot Beritagar.id ini, merupakan acara tahunan lokadata yang bekerjasama dengan Kementerian PPN/Bappenas dan Kantor Staf Presiden (KSP). Agendanya adalah membahas tentang pentingnya pemanfaatan data dalam proses pengambilan keputusan, baik dari segi bisnis, pemerintahan, teknologi maupun jurnalisme.

Peserta adalah para pemangku kepentingan dari berbagai segmen, mulai dari kalangan pemerintah, bisnis, praktisi data, analis, hingga media. Selain Kecuk, narasumber lain yang diundang antara lain Deputi II Kepala Staf Kepresidenan RI Yanuar Nugroho, Komisaris Independen PT Telekomunikasi Indonesia Marsudi Wahyu Kisworo, CEO GDP Venture Martin Hartono, perwakilan dari Bli.com Lisa Widodo dan Chief Data Officer Lokadata Ahmad Suwandi.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan dalam sekor pemanfaatan data, seperti pemerintah, bisnis, praktisi dan analis. Selain itu juga diharapkan sebagai wadah untuk berdiskusi tentang kemajuan pemanfaatan dan pengembangan data ke depan.

#GerakanCintaData
#FaktaData

Berita Terkait