Tunas Muda BPS di Era Revolusi Industri 4.0

Beda dengan kuliah rutin dan tidak mau terlihat kaku, perkuliahan ini hadir dengan konsep talkshow bersama Erni Tri Astuti, Direktur Polstat STIS yang bertindak sebagai moderator. Tema yang diangkat adalah “Statistik di Era Revolusi Industri 4.0”.

Dengan public speaking yang mumpuni, Kecuk mengimbau, “Era Revolusi Industri 4.0 adalah era big data, BPS harus cepat beradaptasi dengan hal ini.” BPS sudah mulai menggunakan big data dalam beberapa metodologi survei dengan cara mengombinasikan metode konvensional dan big data.

"Sebagai penyedia data, big data tidak akan menggantikan posisi BPS. Justru BPS akan memanfaatkan big data dalam upaya melengkapi official data yang lebih akurat,” tutup Kecuk pada sesi pertama diskusi.

Margo menjelaskan bahwa Sensus Penduduk 2020 (SP2020) adalah salah satu contoh pemanfaatan big data oleh BPS. “SP2020 dengan metode kombinasi adalah langkah awal. Sensus selanjutnya, kita berharap penuh dari data registrasi penduduk,” ujar Margo dengan rasa optimisme tinggi.

Pada sesi terakhir, Kecuk dan Margo bersama-sama menjelaskan tentang softskill yang harus dimiliki ASN BPS kedepannya. “Kerja sama dan kolaborasi adalah teknik yang wajib kalian kuasai,” ujar Kecuk. “Untuk menguasai itu, dibutuhkan juga teknik berkomunikasi. Pelajari itu juga, jangan angka-angka melulu,” tambah Margo dengan sedikit tawa di akhir diskusi.

#PolstatSTIS
#GerakanCintaData